TIMPHAN ASOKAYA (SRIKAYA), SI MANIS DARI ACEH



Jika berkunjung ke aceh, tak lengkap rasanya jika kita tidak mencicipi makanan-makanan khas aceh. Mie aceh, sate matang, kuah pliek u, gulai kambing, kuah masam keu-eung, kuah sie itek (kari bebek), ayam tangkap, rujak aceh, martabak aceh, eungkot keumamah, kopi aceh, kue adee, kue timphan, dan makanan-makanan lainnya. Untuk saat ini, saya akan mengulas sedikit tentang kue timphan, kue basah yang memiliki tekstur yang legit dan rasa yang manis. Kue timphan ini memiliki 2 jenis isian, kelapa parut yang dicampur dengan gula, dan selai srikaya (asoe kaya). Namun, timphan asoe kaya memiliki peminat yang lebih dari peminat timphan isi kelapa parut.


Bahan pembuatan timphan asoe kaya pun cukup sederhana, untuk membuat kulit timphannya digunakan labu kuning sekitar setengah kilogram, gula pasir 3 sdm, santan encer 1 gelas, tepung ketan setengan kilogram, garam secukupnya, dan daun pisang sebangai pembungkus timphan. Sebaiknya digunakan daun pisang yang tidak terlalu tua, lebih baik yang masih muda. Untuk isian selai srikayanya digunakan telur ayam 8 butir, santan kental yang berasal dari 1 butir kelapa kira-kira ¾ gelas, gula pasir ¼ kilogram lalu dibagi menjadi 2 bagian, sedikit adas manis, daun pandan sebagai pewangi 2 lembar (sobek-sobek).



Proses pembuatannya pun sangat mudah. Untuk isian srikaya tepung terigu diaduk dengan gula satu bagian, di wadah yang lainnya telur dikocok dengan satu bagian gula lainnya hingga rata. Santan dimasukan ke dalam campuran telur dan gula, ditambahkan sedikit adas manis, adonan kembali diaduk hingga rata. Campuran tepung terigu dan gula pun dimasukkan, adonan dimasak sambil terus diaduk hingga kental, lalu didinginkan. Untuk membuat kulit timphannya, labu direbus sampai hancur dengan gula dan santan, didinginkan beberapa saat, lalu adonan labu dicampur dengan tepung ketan dan sedikit garam, campurkan hingga pulen. Untuk tahap penyelesaian akhirnya, daun pisang diolesi dengan minyak makan, ambil adonan kulit timphan kira-kira 2 sendok teh, bulatkan dan pipihkan diatas daun pisang. Adonan lalu diisi dengan selai srikaya, gulung, lalu kukus kira-kira 10 menit. Timphan asoe kaya siap disajikan.

Untuk masalah nilai gizi, timphan asoe kaya ini memiliki gizi yang cukup baik, karena terbuat dari labu kuning dan telur. Namun bagi penderita diabetes, mungkin sebaiknya takaran gula yang digunakan untuk membuat thimpan bisa dikurangi, toh rasanya masih tetap enak kan. Rasa manis yang pas dipadukan dengan legitnya kulit timphan, tetap menjadikan timphan asoe kaya lezat dan memiliki nilai plus tersendiri bagi para peminatnya.


TIMPHAN ASOKAYA (SRIKAYA), SI MANIS DARI ACEH TIMPHAN ASOKAYA (SRIKAYA), SI MANIS DARI ACEH Reviewed by Fachri Ramadhan on 09:05:00 Rating: 5